.
Bupati Sleman, Harda Kiswaya, mencoba memukul bola padel di venue yang baru di Sidomoyo. (PM-humas Sleman)
Patmamedia.com (SLEMAN) – Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menegaskan dukungannya terhadap perkembangan olahraga padel yang kian masif, terutama di wilayah Kabupaten Sleman.
Hal itu ia sampaikan saat menghadiri grand opening lapangan olahraga padel di Sidomoyo, Godean, Sabtu (13/9), bersama Ketua Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) DIY, Raden Mas Gusthilantika Marrel Suryokusumo.
“Walaupun terbilang olahraga baru, saya berharap olahraga ini (padel) mendapatkan apresiasi dari masyarakat dan melahirkan atlet-atlet berprestasi,” ujar Harda.
Harda juga mengapresiasi kolaborasi sektor swasta yang ikut andil dalam menyediakan venue olahraga padel. Menurutnya, langkah tersebut sejalan dengan semangat pembangunan daerah yang berbasis partisipasi masyarakat.
“Kami berpendapat, kolaborasi yang dilakukan sektor swasta tentu kami amat sangat mendukung. Ini (kolaborasi) bagian dari peran masyarakat dalam pembangunan di Kabupaten Sleman,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PBPI DIY, RM Gusthilantika Marrel Suryokusumo menuturkan, perkembangan olahraga padel berjalan sangat cepat, baik di dunia maupun di Indonesia. DIY sendiri disebutnya menjadi salah satu pusat pertumbuhan, dengan Sleman sebagai daerah yang memiliki lapangan padel terbanyak.
“Olahraga padel berkembang sangat pesat di Indonesia, bahkan di dunia. Sementara di DIY juga mulai berkembang. Akan ada 15 lapangan (olahraga padel) dan yang paling banyak berada di Sleman,” jelasnya.
Lebih jauh, Marrel menilai potensi tersebut bisa dimanfaatkan untuk mendukung sport tourism di DIY. Dengan basis komunitas yang terus tumbuh serta fasilitas yang semakin memadai, padel diyakini mampu menjadi magnet baru wisata olahraga di Sleman dan sekitarnya. (atm)*