Warga Padukuhan Waru Girisekar Gunungkidul Atasi Krisis Air, Begini Caranya

Pmamedia.com (GUNUNGKIDUL) – Menghadapi ancaman kekeringan tahunan, warga Padukuhan Waru, Kalurahan Girisekar, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, terus berinovasi. Sejak 2019, mereka mengangkat air bawah tanah dari Goa Keceme untuk memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah mereka.

Pengurus Sumber Air Keceme, Yunarutama, kepada awak media pada Senin (28/04/2025) mengungkapkan upaya ini baru mampu mencukupi kebutuhan satu padukuhan. Meski demikian, semangat warga tak pernah surut.

"Semoga dengan diangkatnya air bawah tanah Goa Keceme bisa bermanfaat bagi warga," ujar Yunar.

Untuk mencapai sumber air Goa Keceme, tim relawan harus menyusuri jalan setapak sejauh kurang lebih 400 meter. Tantangan medan tidak menyurutkan semangat mereka.

"Demi masyarakat, kami dari tim tetap semangat untuk selalu mengontrol keadaan sumber air Goa Keceme dan kami berharap ke depan bisa mencukupi kebutuhan air ke padukuhan lain," tambah Yunar.

Lurah Girisekar, Sutarpan, S.IP, menyampaikan apresiasinya terhadap upaya warga. Ia berharap ketersediaan air dari Goa Keceme bisa mengatasi kebutuhan air bersih, khususnya di musim kemarau.

"Saya berharap untuk kebutuhan air di musim kemarau bisa tercukupi dan ke depan bisa sampai ke wilayah padukuhan lainnya," imbuh Sutarpan.

Gunungkidul selama ini dikenal sebagai salah satu wilayah di DIY yang rawan kekeringan. Inovasi berbasis potensi lokal seperti pengangkatan air dari Goa Keceme menjadi harapan baru bagi warga untuk mengatasi krisis air tanpa bergantung sepenuhnya pada bantuan luar. (gin)