.
Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menerima piagam apresiasi yang diserahkan Ketua KPK, Setyo Budiyanto, di Jogja Expo Center, Rabu (19/3/2025). (PM-ist)
Patmamedia.com (SLEMAN) – Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menerima piagam apresiasi atas capaian Kabupaten Sleman sebagai peringkat pertama se-Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dalam Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kabupaten Sleman meraih skor 97,38, menjadikannya sebagai yang terbaik di DIY. Piagam penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Ketua KPK, Setyo Budiyanto, di Jogja Expo Center, Rabu (19/3/2025).
Capaian MCP Kabupaten Sleman mengalami peningkatan signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2022 dan 2023, Sleman masing-masing meraih skor 92, sebelum akhirnya meningkat menjadi 97,38 pada tahun 2024. Pencapaian ini tidak hanya menempatkan Sleman sebagai yang terbaik di tingkat provinsi, tetapi juga membawa Kabupaten Sleman menempati peringkat ke-14 secara nasional.
Bupati Harda Kiswaya menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini dan berkomitmen untuk terus meningkatkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan. Ia telah berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman, Susmiarto, untuk mengoptimalkan hasil penilaian MCP ke depannya.
“Ini mimpi saya, keinginan saya, lima tahun ke depan Sleman bersih dari korupsi,” ujar Harda.
Ketua KPK, Setyo Budiyanto, dalam sambutannya mengingatkan kepala daerah akan pentingnya komitmen dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Menurutnya, kepala daerah harus memiliki integritas tinggi serta menjadi contoh dalam membangun budaya kerja yang bersih dan bebas dari praktik korupsi.
“Kami harapkan dengan rapat koordinasi ini dapat memberikan dampak yang baik bagi masyarakat. Bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing daerah,” jelas Setyo Budiyanto.
Selain itu, Ketua KPK juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara kepala daerah dan KPK dalam upaya pemberantasan korupsi. Dengan kerja sama yang erat, diharapkan dapat menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel demi kesejahteraan masyarakat.*
