.
Petugas dari Polsek Tepus bersama petugas SAR melokalisir beberapa warung yang berada di kawasan pantai Pulangsyawal.(PM- Muhammad Arifin )
Gunungkidul (PM) - Gelombang tinggi menerjang sejumlah kawasan pantai di wilayah Kabupaten Gunungkidul, Sabtu ( 7/2022 ) pagi. Akibat ombak pasang tersebut, beberapa perahu dan warung makan mengalami kerusakan.
Di Pantai Pulangsyawal, sebuah gelombang besar menerjang enam bangunan warung makan hingga hanyut berantakan. Sedangkan di Pantai Baron juga tercatat enam unit kapal nelayan rusak dihantam ombak. Kerusakan serupa juga dialami sejumlah warung Pantai Drini.
Mbah Riyem (60) salah satu pemilik warung di Pantai Pulangsyawal sempat pingsan menyaksikan warung makan miliknya porak poranda. Hinga berita ini ditulis, belum diketahui secara pasti berapa kerugian yang dialami korban. Ia mengaku, sebuah etalase termasuk barang dagangan beserta uang Rp 4 juta lebih ikut hanyut terbawa arus..
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Marjono menjelaskan, sudah diberikan peringatan sebelumnya kepada pedagang dan pengunjung bahwa akan ada gelombang tinggi. Namun sepertinya banyak yang mengabaikan. Meski demikian masih bersyukur tidak ada korban jiwa.
"Puncak gelombang tinggi terjadi sekitar pukul 9.30 pagi dan pada siang hari gelombang sudah landai. Untuk ketinggian ombak sendiri mencapai kurang lebih 3 meter, "jelas Marjono.
Marjono tak bosan wanti-wanti kepada semua pedagang dan pengunjung untuk segera menjauh menuju tempat yang tinggi ketika terjadi gelombang tinggi dari arah selatan. Ia berharap keadaan tetap aman dan terkendali.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunung Kidul, Arif Ardian dihubungi Patmamedia.com melalui saluran WhatsApp mengibau kepada para pengunjung dan pedagang untuk selalu waspada dan mematuhi peringatan dari petugas.
"Hari Jumat kemarin bertepatah bulan purnama, sehingga potensi gelombang tinggi dimungkinkan akan terjadi sampai dengan hari minggu (17/07/2023). Sehubungan dengan hal tersebut, diharapkan semua pelaku wisata dan wisatawan agar menghindari bermain air di sepanjang pantai dan selalu memperhatikan anjuran dan himbauan petugas di lapangan,"jelas Arif
Sementara itu petugas Polsek Tepus di bawah komando Kapolsek AKP Jarwanto, mendatangi kawasan Pantai Somandeng dan kawasan Pantai Pulangsyawal untuk melakukan pendataan korban dan memberikan himbauan kepada para wisatawan dan pemilik warung.***
Editor: Muh Sugiono